Segala
sanjung masih untukmu
Selengkap
hati padamu
Tanpa
keping tuduhan
Secarik
pertayaan
Aroma
ragu ada
Tak
penuh menggoda
Tuntut
mencabut hati
Ingin
bertanya lagi
Sedikit
curiga
Siapa
dia?
Aku tak
hafal nama
Tak
genting pula
Apa
yang kau rasa?
Rasa yang
dulu ada
Masihkah
sama?
Masih
untuknya?
Dan
siapa aku disini?
Pengisi
lubang hati?
Luapan
segala benci?
Tujuan
caci maki?
Tapi,
sudahlah
Hari
lalu tak perlu dijamah
Pentingnya
sekarang
Kita
senang
Cicak di DandangTM |
aashasena.blogpsot.com | @aryudananta on twitter
Hak cipta dilindungi undang-undang®
Tidak ada komentar:
Posting Komentar